Separation Part 11


       "Papa, sekarang kok banyak yang datang kemari dan meminta bekerja sama dengan kita?", tanya reo heran. "Papa juga nggak tau reo, tapi biarlah dengan begitu kita bisa cepat melunasi hutang kakek ya kan?"
"Iya pa", sahut reo.
Telt...telt....telt......*bunyi suara HP* "halo dengan matsumoto disini".
"Akh... rei kau tidak perlu repot-repot lagi melunasi hutang pada ku karena gadis kecil mu sudah melunasinya ha....ha....ha......",jawab seorang laki-laki tua.
"Tunggu arada apa maksud mu gadis kecil ku hah?", tanya matsumoto.
"Anak mu yang bernama nabila matsumoto datang pada ku dan melunasi semua hutang itu dan dia juga menyuruh ku untuk tidak mengganggu mu lagi ha....ha.... memang gadis yang manis, ternyata anak perempuan mu lebih hebat dalam urusan bekerja di bandingkan dengan mu, ya sudah itu yang ingin ku sampaikan pada mu sampai jumpa rei", jawab lagi seorang laki-laki tua itu dengan tertawa terbahak-bahak.
"Ada apa pa?", tanya reo. 
"akh tidak ada apa-apa kok re. Re, papa ada urusan jadi tolong jaga kantor sebentar selama papa nggak ada di sini ok",jawab papa.
"Baik, pa",sahut reo.
"Nabilaaaaaaaaaaaaa......", teriak papa dari jauh. 
"Papa, kok papa tau aku ada di sini, aku lagi syuting nih jangan ganggu", jawab nabila.
"Papa bukan mau ganggu, tapi ayo kita bicara 4 mata hanya sebentar saja kok mau kan?".
"Baiklah, papa duduk saja di situ. Apa yang ingin papa bicarakan?", tanya nabila.
"Terima kasih kau sudah membantu melunasi hutang kakek dan terima kasih telah membantu perusahaan papa yang hampir mau bangkrut itu...", jawab papa dengan nada rendah.
"Sudahlah itu nggak usah di pikiri anggap saja aku balas budi sama papa, mama, dan kak re", ujar nabila dengan memberikan senyumnya. 
"Sekarang kau menganggap ku sebagai papa mu lagi nabila?", tanya papa dengan rasa tak percaya.
"Ya tentu saja, biar bagaimana pun kau tetap papa ku dan keluarga ku", jawab nabila. "Kalau begitu tinggallah bersama ku dan re, bagaimana nabila?", tanya papa lagi.
"Maaf kalau soal itu aku nggak bisa aku ingin menempuh hidup ku sendiri dan dengan usaha ku sendiri", jawab nabila. 

~~~~~~~~To Be Continued~~~~~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

My Sweet 18th